Hikaru Utada
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Hikaru Utada 宇多田 ヒカル | ||
---|---|---|
Utada Hikaru tahun 2004 | ||
Latar belakang | ||
Nama lahir | Hikaru Utada | |
Nama lain | Utada, Hikki, Cubic U | |
Asal | Tokyo, Jepang | |
Genre | J-Pop, Pop, Ethereal Wave, R&B, Experimental, Rock, Dance, Funk, & Hip-Hop | |
Pekerjaan | Penyanyi, penulis lagu,Produser, Komponis, Arranger | |
Instrumen | Vokal, gitar, piano | |
Tahun aktif | 1993–sekarang | |
Perusahaan rekaman | EMI Universal Island | |
Terkait dengan | Keiko Fuji, Teruzane Utada, Ne-Yo, Timbaland, Stargate, Tricky Stewart, The-Dream | |
Situs web | EMI Music Island Records U3 Music (Personal Blog) |
Hikaru Utada (宇多田ヒカル Hikaru Utada, umumnya disebut Utada Hikaru dan sering dipanggil Hikki oleh para penggemarnya; (lahir di New York City, Amerika Serikat, 19 Januari 1983; umur 27 tahun)) adalah penyanyi Jepang yang terkenal. Lagu-lagunya telah berkali-kali menduduki peringkat pertama dalam tangga lagu Oricon. Ia dikenal luas di negara lain berkat single "First Love". Mantan suaminya, Iwashita Kazuhiro (yang lebih dikenal dengan nama Kazuaki Kiriya) adalah seorang sutradara. Menguasai alat musik gitar dan piano, Utada telah merilis empat album dalam bahasa Jepang. Pada tahun 2005 dia mencoba karir internasional dengan sebuah album berbahasa Inggris berjudul Exodus di bawah nama "UTADA".
Daftar isi[tampilkan] |
[sunting] Biografi
Utada Hikaru adalah salah satu bintang terbesar di Jepang dan saat ini sudah menjual lebih dari 40 juta keping CD. Ia juga dikenal publik sebagai musisi yang dapat berbicara dalam dua bahasa dengan lancar karena ia dibesarkan di dua negara, Jepang dan Amerika Serikat. Utada Hikaru juga dikenal oleh publik Amerika dengan nama 'Utada'. Utada menyanyikan lagu tema untuk video game berjudul Kingdom Hearts dan Kingdom Hearts II. Pada awalnya, Utada menganut aliran musik R&B dengan beat-beat yang rendah, namun sekarang musiknya lebih mengarah ke aliran pop eksperimental. Pada tahun 2002, Utada menikah dengan seorang sutradara merangkap fotografer bernama Kiriya Kazuaki (nama asli: Iwashita Kazuhiro) yang berusia 15 tahun lebih tua dari Utada namun mereka bercerai pada Maret 2007 setelah 4 tahun lebih hidup bersama. Tercatat baru-baru ini bahwa Utada Hikaru telah menjual 24 juta keping CD album, 16,7 juta keping CD single, dan 2,67 juta unit DVD/VHS.
[sunting] Karir
[sunting] First Love
Pada tanggal 9 Desember 1998, Utada Hikaru memulai debutnya dengan merilis sebuah single bertajuk Automatic/time will tell. Di luar perkiraan, single ini membuat Hikki, yang menurut komentar teman sekolahnya, menjadi terkenal dalam satu malam. Total penjualan single yang dirilis dalam versi 8cm dan 12cm ini begitu menakjubkan, yakni 2.063.000 keping (namun karena dihitung sebagai dua produk yang berbeda, single ini hanya berhasil menduduki peringkat #2 dan #4). Dalam waktu dua bulan, Hikki kembali merilis single dengan tajuk Movin' on without you yang kembali terjual melampaui angka 1 juta keping dan menjadi single pertama Hikki yang menduduki #1 di tangga lagu Oricon (semacam Billboard versi Jepang). Berbeda dengan penyanyi Jepang yang biasanya merilis 3-4 single terlebih dahulu sebelum merilis album, Hikki merilis album debutnya hanya dengan jeda 1 bulan dari single keduanya. Album yang diberi judul First Love ini langsung melesat ke #1 dan perlahan-lahan terjual hingga 9,86 juta keping di seluruh dunia; membuatnya menjadi album dengan penjualan tertinggi sepanjang perjalanan sejarah musik di Jepang dan hinga kini tampaknya rekor ini belum akan terpecahkan. Sebulan setelah album dirilis, sebuah single berjudul First Love dirilis. Sebagai single yang dirilis setelah perilisan album, single ini mencapai penjualan yang memuaskan yakni 800.000 keping dan hingga saat ini tetap menjadi lagu wajib di karaoke-karaoke Jepang. Di tahun yang sama, Hikki juga berduet dengan penyanyi ternama Jepang Shiina Ringo menyanyikan lagu I Won't Last A Day Without You milik The Carpenters.
[sunting] Distance
Di penghujung tahun 1999, Hikki merilis single #1 keduanya yaitu Addicted To You yang terjual sebanyak 1.784.000 keping CD. Dilanjutkan dengan Wait & See~risk~ yang juga menjadi #1 dengan total penjualan 1.662.060 keping CD. Kedua single ini diproduseri oleh Jimmy Jam & Terry Lewis yang pernah memproduseri Janet Jackson. Pada bulan Juli - Agustus Utada Hikaru menggelar tur nasional pertamanya yang bertajuk BOHEMIAN SUMMER 2000 selama liburan sekolahnya. Tur ini sebenarnya dijadwalkan untuk dilangsungkan pada 16 hari yang berbeda, namun karena permintaan fans, tur ini diperpanjang 3 hari. Single berikutnya dirilis untuk mempromosikan tur ini dan kembali menjadi #1. Single berjudull For You/Time Limit ini terjual sebanyak 888,650 keping CD.
Setelah tur berakhir, Hikki memutuskan untuk istirahat dari dunia musik dan melanjutkan pendidikannya ke Columbia University di New York. Hikki sempat ditegur oleh pihak universitas karena banyaknya wartawan dan mahasiswa lain yang ingin melihat bagaimana sosok seorang 'Britney Spears Jepang'. Menanggapi hal ini Hikki hanya menjawab 'I'm not like that gorgeous bombshell'. Namun Hikki memutuskan untuk cuti kuliah setelah setengah semester karena ternyata kuliah tidak sesulit yang ia kira.
Di awal tahun 2001, Hikki kembali ke Jepang dan merilis Can You Keep A Secret? yang menjadi #1 song of the year dengan penjualan mencapai 1.484.940 keping. di akhir tahun 2001, Hikki menjadi satu dari sedikit artis yang memiliki #1 Album of The Year sekaligus #1 Single of The Year. Bukan hanya itu, Distance yang terjual sebanyak 4,64 juta keping juga menjadi album yang terjual paling banyak di seluruh dunia di tahun 2001.
[sunting] Deep River
Sama seperti First Love, Utada juga berencana untuk merilis 'Distance' sebagai single. Namun, sebuah kejadian tragis menimpa seorang gadis kecil bernama Yamashita Nana yang meninggal karena menjadi korban penusukan brutal di sekolahnya. Sebelum meninggal, Nana memenangkan sebuah kompetisi menulis essay; di mana ia menulis bahwa ia ingin menjadi penyanyi seperti idolanya, Utada Hikaru. Hikki yang mengetahui hal ini memutuskan untuk mengubah komposisi lagu Distance dan menghasilkan FINAL DISTANCE. Hikki mengubah lagu Distance yang ceria menjadi FINAL DISTANCE yang depresif dan penuh emosi. Sebuah PV dibuat untuk single ini, PV yang secara artistik mengungkapkan seluruh kesedihan yang ada dalam lagu ini. PV ini disutradarai oleh Kiriya Kazuaki yang nantinya akan menjadi suami dari sang Diva, Utada Hikaru.
Selanjutnya, single yang sangat berlawanan dengan FINAL DISTANCE dirilis. traveling benar-benar menjadi penyempurna karir Hikki. PV untuk single ini yang kembali disutradarai oleh Kiriya menampilkan sentuhan futuristik yang indah dan artistik.
Di awal tahun 2002, Hikki membuat lagu untuk OST Kingdom Hearts yang berjudul Hikari (cahaya) yang uniknya ditulis dengan huruf yang sama dengan Hikaru. Hikari kemudian dibuat versi bahasa Ingrisnya yang berjudul Simple And Clean dan menjadi lagu Hikki yang paling dikenal di luar Jepang. Kemudian melanjutkan sukses single-single sebelumnya, SAKURA drops/Letters dirilis. Walau keduanya adalah A-SIDE, hanya SAKURA drops yang memiliki PV. PV SAKURA drops juga menjadi penutup Kiriya Trilogy FINAL DISTANCE-traveling-SAKURA drops.
Lalu sebuah album pun akhirnya dirilis. Deep River mendapat kritik yang sangat baik dan terjual sebanyak 3,64 juta keping dan kembali menjadi #1 Album of The Year mengalahkan Rivalnya, Ayumi Hamasaki. Namun traveling harus puas menjadi #2 Single of The Year di belakang single H milik Ayumi Hamasaki yang menjadi #1.
Pada tanggal 6 September 2002, Hikki mengumumkan pernikahannya lewat situs resminya. Ia mengatakan bahwa tak ada masalah pada usia berapa seseorang menikah, karena ia dan suaminya (Kiriya Kazuaki) sama-sama belum berpengalaman dan selalu ada yang pertama untuk semua hal. Berlawanan pada artis Jepang yang biasanya mengalami penurunan karir setelah menikah, Hikki semakin bersinar setelah pernikahannya.
[sunting] Single Collection
Setelah pernikahannya, Hikki mengurangi aktivitasnya di Jepang dan berkonsentrasi pada album bahasa Inggrisnya. Karena hal ini, rilisan single-singlenya menjadi jarang. Namun Hikki sempat merilis single berjudul COLORS pada tahun 2003 dan sebuah DVD bernama UH Live Streaming 20 dai wa ike ike!.
Pada Maret 2004, Hikki merilis sebuah best album dengan judul Single Collection Vol.1. Album ini terjual sebanyak 2,40 juta keping dan menjadi satu-satunya 'best of' album yang berhasil menduduki #1 dalam 4 tahun terakhir. Para penggemar Hikki khawatir ini adalah album perpisahan dari Hikki, namun hal ini ditepis dengan sebuah single berjudul dareka no negai ga kanau koro (saat harapan seseorang terwujud) yang menjadi OST dari film arahan suami Hikki, Kiriya Kazuaki, yang berjudul CASSHERN dan sebuah tur konser kecil bernama hikaru no 5 sebagai peringatan lima tahun karir Hikki di permusikan Jepang. Hikaru no 5 juga menjadi bukti bahwa Hikki masih menjadi heisei uta-hime (diva di Zaman Heisei).
[sunting] Exodus
Akhirnya, pada tahun 2004, Hikki dengan nama Utada merampungkan sebuah album berbahasa Inggris dengan judul EXODUS. Album ini mengejutkan fans-fans Utada karena musiknya yang berbeda 180 derajat dari musik 'Utada Hikaru dan disertai video klip yang sangat Amerika di mana terdapat adegan Hikki berpakaian renang. Exodus yang bernuansa sangat eksperimental tidak mendapat sambutan yang hangat dari publik Amerika walaupun single Devil Inside sempat menduduki #1 Billboard Hot Dance/Club Airplay (Utada menjadi artis Asia kedua yang menembus Billboard Chart setelah Anggun di tahun 1998). Di Jepang single ini terjual sebanyak 1.074.000 keping. Easy Breezy diluncurkan sebagai radio-single dan PV-nya disutradarai oleh Jake Nava. Berturut turut single diluncurkan namun tidak ada yang menyamai kesuksesan Devil Inside.
.
Single ketiga dirilis pada Juni 2005 dan menduduki #24 Billboard Hot Dance/Club Airplay. Walau dirilis sebagai single namun tak ada PV untuk single ini. Lalu single keempat You Make Me Want To Be A Man dirilis di Eropa diikuti dengan perilisan ulang Exodus di Eropa. Single ini tak mampu menembus chart dan hanya bertengger di #227 UK chart. Fans sangat menyayangkan ketiadaannya promosi dan harganya yang kelewat mahal. Fans juga menyayangkan sikap Island Def Jam yang hanya melakukan promosi minim untuk album ini dan hanya berkonsentrasi penuh untuk Mariah Carey yang juga berada di label yang sama dengan Utada. Untungnya, EXODUS terhitung sukses di seluruh dunia dengan menembus angka 1 juta kopi.
[sunting] Ultra Blue
Setelah 17 bulan, Utada Hikaru kembali ke dunia hiburan Jepang dengan sebuah single berjudul Be My Last. Walau single ini secara komersial tidak sesukses single-single terdahulunya. Be My Last tetap menduduki #1 dan terjual 110.928 keping. Namun angka penjualan CD yang tidak terlalu bagus untuk ukuran Utada Hikaru bisa ditutupi oleh penjualan single ini secara digital, Be My Last menjadi Lagu kedua yang paling banyak didownload di Jepang selama tahun 2005. Setelah Be My Last yang emosional dan menyentuh, Hikki kembali membuat perubahan pada musiknya melalui Passion yang menjadi theme-song untuk Kingdom Hearts II. Passion menjadi single terunik dari Hikki di mana terdapat lirik yang dinyanyikan terbalik. Passion berhasil menduduki #4 dengan penjualan CD sebanyak 112.345 keping. Versi Inggris untuk lagu Passion berjudul Sanctuary. Berbeda dengan Passion, atmosfir yang dimiliki Sanctuary lebih tenang daripada Passion yang menggebu-gebu.
Pada tanggal 22 Februari 2006, Hikki merilis sebuah single yang berjudul Keep Tryin'. Sama seperti Be My Last, Keep Tryin' juga lebih banyak terjual secara digital daripada secara fisikal. Tercatat Keep Tryin' menduduki #2 di Oricon dengan penjualan sebanyak 125.007 keping sedangkan secara digital Keep Tryin' menduduki peringkat 3 teratas selama 10 minggu dengan total penjualan sebesar 2 juta unit. Kemudian, sebuah album yang telah ditunggu selama empat tahun oleh fans setianya diluncurkan pada tanggal 14 Juni 2006. Album ini diberi nama Ultra Blue. Hingga saat ini, Ultra Blue telah menduduki #1 di tangga lagu harian, mingguan, dan bulanan. Ultra Blue juga menduduki peringkat #2 untuk kategori album original, #1 untuk album original wanita, dan #7 untuk chart keseluruhan di tahun 2006. Toshiba-EMI menyatakan bahwa Ultra Blue sudah terjual lebih dari 1 juta keping di seluruh dunia. Utada kemudian mengumumkan tur nasional keduanya yang bertajuk UTADA UNITED 2006 dan akan menampilkan bukan hanya lagu Utada Hikaru tapi juga lagu milik Utada.
[sunting] "HEART STATION"
Setelah menyelesaikan turnya, para fans mengira Hikki akan kembali beristirahat. Namun di luar dugaan, Hikki mengumumkan akan merilis single terbarunya yang berjudul Boku wa Kuma (aku adalah beruang) pada tanggal 22 November 2006. Single ini merupakan lagu yang menjadi tema untuk acara anak-anak. Fans menduga bahwa lagu ini sebenarnya tentang Kuma-chang, teddy bear buatan Tiongkok yang belakangan ini selalu menemani Hikki. Selain itu, ia juga telah merilis DVD collectionnya yang keempat berjudul UH4 pada tanggal 27 September 2006. Hikki juga merilis DVD live tour pertamanya setelah beberapa tahun break.
Situs resmi Hikki mengumumkan bahwa single terbaru Hikki yang diberi judul Flavor Of Life dirilis pada tanggal 28 Februari 2007. Flavor Of Life merupakan lagu tema dari dorama Jepang berjudul Hana Yori Dango musim kedua setelah sebelumnya Hikki pernah menolak tawaran untuk memerankan peran utama wanita pada drama ini. Produser drama ini secara khusus meminta Hikki untuk membuat lagu seperti First Love untuk drama ini dan Hikki pun menyanggupinya. Single ini secara mengejutkan menjadi hit dan berhasil melampaui penjualan single-single dari tahun 2005-2006.
Tanggal 3 Maret 2007, Hikki menyampaikan kabar bahwa ia dan suaminya, Kazuaki Kiriya, telah resmi bercerai pada tanggal tersebut. Hikki mengatakan bahwa kurangnya komunikasi menjadi kendala utama dalam masalah ini mengingat keduanya sama-sama sibuk. Mereka berpisah baik-baik dan menyatakan akan tetap menjadi teman. Mereka saling berterima kasih atas pertemuan yang mempertemukan mereka karena momen itu adalah momen yang paling berharga dalam hidup mereka. Pada Maret 2008, Ketika ditanya mengenai ini, Hikki menjelaskan bahwa selama pernikahannya, Ia merasa bahwa Ia menjadi bergantung kepada opini suaminya, padahal sesungguhnya Ia tahu kalau Ia hanya butuh dirinya sendiri. Hal inilah yang menurutnya memicu perceraian mereka.
Situs resmi Hikki juga sudah mengumumkan kalau single terbarunya akan dirilis musim panas nanti. Salah satu lagu yang akan menjadi single berjudul Kiss & Cry yang juga menjadi tema untuk iklan "FREEDOM NISSIN CUP NOODLE". Lagu ini akan dirilis bersama single Beautiful World, Beautiful World sendiri merupakan lagu tema dari anime REBUILD of EVANGELION. Hikki telah merilis Kiss & Cry dan Fly me to the moon ( in other words ) -2007 MIX- di iTunes jepang untuk mempromosikan single Beautiful World/Kiss & Cry yang akan resmi dirilis tanggal 29 Agustus 2007 mendatang.
Hikki juga menorehkan prestasi baru bagi dunia permusikkan Jepang dengan single Flavor of Life. EMI menyatakan single ini berhasil menjadi single dengan penjualan tertinggi lewat segala format dengan total 7.7 juta kopi di di Jepang dan di seluruh dunia. Rekor ini sebelumnya dipegang oleh Daniel Powter dengn lagu Bad Day.
Hikki kembali dipilih sebagai Favourite Artist Of The Year berdasarkan polling kepada 20.000 orang lewat majalah Oricon Style.
EMI mengumumkan bahwa Utada Hikaru akan merilis album barunya, HEART STATION pada tanggal 19 Maret 2008 dan sebelumnya sebuah single bertajuk HEART STATION/Stay Gold akan terlebih dahulu dirilis. Stay Gold sendiri digunakan sebagai jingle untuk iklan Shampo "ASIENCE" keluaran Kao.
[sunting] "Album kedua UTADA"
Situs resmi UTADA mengumumkan bahwa UTADA akan segera merilis album keduanya untuk pasar Amerika setlah hampir 4 Tahun vakum. Single pertamanya, Come Back To Me akan mulai diputar di radio lokal pada tanggal 10 Februari 2009. Albumnya sendiri dijadwalkan untuk dirilis pada tanggal 3 Maret di Jepang dan 24 Maret di Amerika.
0 komentar:
Posting Komentar